 |
| ~dia~ |
tak ku raba lagi hatiku yang penuh luka,
tidak, bukan karena dia,
tapi karna waktu, dan takdir ini..
permainkan kami..
luka yang sangat dalam, tak brujung, tak bertepi,
hingga ku tak dapat melihatnya lagi,
tak mampu merasakannya, tak sanggup menangis,
lagi..
bukan, bukan karna dia tak cinta,
tapi sebaliknya..
oh.. berputarlah kembali waktu yang sangat kejam,
ijinkan aku mnjemputnya, di masa lalu yg jauh,
ijinkan aku mnemukannya, lebih awaL,
sebelum takdir merenggut senyumnya...
hai takdir, ambilah nafasku saja,
hapus aku dari kisahnya,
lalu tukarlah masa lalu,
agar dia bisa trsnyum dengan hatinya,
persembahkan cinta sejati untuk orang yg dia inginkan,
yang bisa melindunginya, dan mncintainya melebihi aku..
2 komentar:
Terimakasih sekali atas komentar dan kunjungannya ke blog saya sob,tetapi sekedar bertukar pikiran menurut saya memang begitulah puisi setiap kata memiliki artinya sendiri,panjang ataupun pendek.disitulah letaknya sebuah puisi membawa pembaca sedikit berpikir.
Katakanlah kepada cinta "
Ikutlah menuai erangan pedih ditubuhku
Sebab apa yang ku tampakkan
Hanya sedikit dari goresan goresan luka..
Salam kenal sob,o,iya mau kasih saran sdikit nie" sebaiknya untuk penulisan bhs indonesia apalagi yang menyangkut SASTRA seperti halnya puisi,akan lebih baik kalo penulisan nya tepat tidak disingkat2...cntohnya kata "senyum terus karena males nulis kpanjangan ditls jdi SXUM,nafasku jdi ditls nafasq,.tpi puisinya bgs bro terus berkarya
Posting Komentar
Beri Komentar Sebagai,pilih>> Name/URL
isi URL dengan alamat email atau website, jika punya